RAMADHAN KE-17

Fandy
By -
0
Masa cepat berlalu suasana ramadhan yang dulu kini tak pernah terasa lagi, sampai saat saya menulis postingan ini saya masih mengingatmu teman terbaikku, indah nian kata-kata yang sering kau kirimkan saat bulan puasa seperti saat ini, aku rindu saat itu aku rindu momen itu.

Kemaren malam 21 mei tanggal lahirku, aku sahur seperti biasa dan tidak tidur kembali sambil menunggu subuh berkumandang dan setelah sholat tertunaikan aku kembali tidur, kau duduk disampingku seperti dulu tanpa bicara sepatah katapun terasa sangat nyata dan jelas sekali, tersadarlah aku ketika suara kicauan burung di pagi hari membangunkanku dari lelapnya tidurku.
 
Apakah aku masih mengharapkanmu? kenapa harus mimpi seperti itu.......



Ah, itu semua sudah masa lalu akan menjadi sejarah perjalanan hidupku ini, masa depanku di tentukan dari sekarang dan yang akan datang yang lalu biarlah berlalu.

Mimpi hanyalah bunga tidur kini harus membuka mata bergerak dan membuka pintu cakrawala yang selama ini mungkin masih tertutup.

Post a Comment

0Comments

Post a Comment (0)